Tidur merupakan proses
pemulihan tubuh setelah beraktivitas. Karena itu, tidur menjadi bagian penting
pada siklus kehidupan manusia dan setiap gangguan yang terjadi pada saat tidur
akan berdampak pada kesehatan.
Namun
tak bisa dipungkiri, sebagian orang mengalami masalah sulit tidur di malam
hari, meskipun tubuhnya sangat lelah. Kondisi sulit tidur di malam hari ini
biasa disebut insomnia.
Lalu apa sebenarnya
penyebab insomnia? Berikut 10 penyebab insomnia yang kerap dialami penderita.
1. Masalah
psikologi
Gangguan kecemasan dan
depresi merupakan penyebab umum dari insomnia kronis. Penyebab psikologis
lainnya misalnya tekanan hidup, marah, bipolar disorder, dan trauma. Tidur
memang membutuhkan kesehatan mental yang baik. Orang dengan beban pikiran
cenderung sulit tidur, misalnya cemas karena besok akan ujian atau stress
karena dililit hutang.
Untuk mengatasi insomnia
karena masalah psikologi yaitu dengan mengatasi masalah psikologis itu sendiri.
Kita bisa memiliki banyak masalah namun saat akan tidur sebaiknya masalah
tersebut tidak menjadi beban. Biarkan tubuh dan pikiran kita beristirahat
dengan tenang sehingga keesokan harinya dapat menyelesaikan masalah yang
dihadapi dengan lebih baik.
2. Masalah medis
Ada banyak kondisi medis
dan penyakit yang berkontribusi pada insomnia. Misalnya asma, alergi,
parkinson, vertigo, ginjal, kanker, dan lain-lain. Rasa sakit dan rasa tidak
nyaman pada tubuhnya membuat mereka kesulitan tidur. Penderita asma misalnya
menjadi sulit tidur karena mereka mengalami masalah dalam pernapasan jika
penyakit asma-nya kambuh. Masalah medis seperti penyakit yang serius
kadang berdampak pada psikologis seseorang.
Penderita penyakit
serius kadang takut untuk tidur karena takut terjadi sesuatu pada dirinya.
Peran orang-orang di sekelilingnya sangat diperlukan untuk menjaga kesehatan
psikologis seseorang yang sedang sakit.
3. Obat-obatan
Ada sebagian resep obat
yang berdampak pada waktu tidur seseorang. Obat-obatan tersebut misalnya
antidepressan, stimulant untuk ADHD, hormon tiroid, obat tekanan darah, dan
obat kontrasepsi.
Obat-obatan umum yang
juga berdampak pada tidur yaitu obat pilek dan flu yang mengandung alkohol,
pereda rasa sakit yang mengandung kafein, dan obat pelangsing. Jika kita merasa
setelah meminum obat-obatan tersebut kita menjadi sulit tidur maka bisa mencari
obat pengganti yang tidak memiliki efek samping seperti itu.
4. Tidur di siang
hari atau istirahat terlalu sering
Penyebab tidak bisa
tidur khususnya di malam hari salah satunya karena seseorang sudah terlalu
banyak tidur atau istirahat pada siang harinya. Tubuh menjadi merasa
cukup beristirahat sehingga pada malam harinya akan kesulitan tidur. Tidur di
siang hari memang tidak dilarang namun tidak boleh terlalu lama. Tubuh sebaiknya
beraktivitas pada pagi sampai sore hari. Olahraga secara teratur juga
dianjurkan untuk membuat tubuh lebih bugar dan dapat tidur dengan nyenyak di
malam hari.
5. Makan terlalu
malam
Makan terlalu malam juga
bisa menyebabkan seseorang kesulitan tidur. Sebaiknya makan sebelum jam 7
malam sehingga makanan dapat diproses terlebih dahulu oleh sistem pencernaan
sebelum waktu tidur. Makan malam sebaiknya dilakukan dua jam sebelum tidur dan
makanlah makanan yang tidak pedas serta mudah dicerna.
Makan malam juga
sebaiknya dengan menu yang nyaman untuk perut dan tidak terlalu banyak. Makanan
pedas bisa membuat perut menjadi sakit dan dapat mengganggu waktu tidur di
malam hari. Makan terlalu banyak akan membuat perut kita menjadi penuh dan
tidak nyaman sehingga mengganggu waktu tidur.
6. Mengkonsumsi
kafein, alkohol, dan nikotin
Minuman berkafein akan
membuat kita menjadi kesulitan untuk tidur. Minuman beralkohol sebenarnya dapat
membuat kita mengantuk namun akan mengganggu kualitas tidur . Sedangkan nikotin
merupakan sebuah stimulan. Jadi sebaiknya tidak meminum minuman yang mengandung
bahan-bahan tersebut menjelang waktu tidur. Kafein misalnya, sebaiknya
dihindari setidaknya 8 jam sebelum waktu tidur.
7. Lingkungan
yang bising
Bagi sebagian orang,
lingkungan yang bising menjadi salah satu penyebab tidak bisa tidur. Mereka
membutuhkan lingkungan yang tenang sehingga bisa tidur dengan nyenyak. Jadi
penting untuk memilih ruang tidur yang tidak dekat dengan keramaian. Ini memang
tak berlaku bagi semua orang karena sebagian orang bisa tidur terlelap walaupun
di tengah kebisingan.
Rumah yang dekat dengan
pabrik atau tempat-tempat bising juga bisa menjadi penyebab penghuni rumah
menjadi sulit tidur. Tak heran kemudian banyak yang berlibur ke tempat-tempat
sepi agar bisa beristirahat dengan nyenyak.
8. Usia lanjut
Dalam penelitian dari
University of California, para ahli menemukan bahwa penyebab susah tidur pada
lansia adalah penurunan fungsi otak. Supaya bisa tidur nyenyak, manusia akan
menerima sinyal rasa lelah dan mengantuk yang dikirim oleh berbagai zat kimia
dalam otak. Namun pada lansia, kinerja neuron otak mulai melemah sehingga
sinyal lelah dan mengantuk tidak diterima dengan baik. Ini biasanya menyerang
orang usia 60 tahun ke atas.
9. Kehamilan
Sebagian wanita yang
hamil ternyata mengalami masalah tidak bisa tidur di malam hari. Hal ini bisa
diakibatkan oleh perasaan mereka sendiri atau hormon yang berubah. Wanita yang
hamil perlu menjaga kondisi tubuhnya dan mentalnya dengan baik. Tidur yang cukup
juga sangat diperlukan agar tubuh tetap sehat dan bugar sehingga dapat
memberikan asupan yang baik bagi sang janin. Tak jarang wanita hamil harus
menghadapi masalah psikologis di masa kehamilan. Pasangan seharusnya bisa
menjadi teman yang dapat mendukung sehingga permasalahan psikologis tersebut
dapat teratasi dengan baik.
10. Aktivitas di
malam hari
Aktivitas di malam hari
juga menjadi salah satu penyebab kesulitan tidur di malam hari. Aktivitas
seperti bekerja, belajar,
memasak atau membersihkan rumah akan membuat seseorang menjadi sulit tidur.
memasak atau membersihkan rumah akan membuat seseorang menjadi sulit tidur.
Aktivitas tersebut tentu
akan membuat tubuh menjadi aktif dan tidak membuatnya ingin tidur. Sebagian
orang mungkin akan merasa mengantuk dan akhirnya tertidur, namun sebagian yang
lain malah tidak bisa tidur setelah banyak melakukan aktivitas di malam hari.
Pekerja shift misalnya, kadang harus bekerja di malam hari dan kadang di siang
hari. Hal tersebut bisa mengganggu pola tidur mereka sehingga walaupun dia
bekerja di pagi hari namun malamnya tetap tidak bisa tidur.
Mengatasi Sulit
Tidur dengan Mudah
Sulit tidur yang
bersifat sementara tidak menimbulkan dampak yang serius pada kesehatan tubuh
kita. Beda halnya dengan sulit tidur yang bersifat permanen atau berlangsung
cukup lama, insomnia ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan.
Yang pasti ketika
seseorang sulit tidur akan merasa lesu dan lelah pada keesokan harinya. Jika
kondisi ini tetap berlanjut dalam waktu yang cukup lama, nyeri sendi dan
hipertensi akan mudah datang.
Bukan itu saja, terlalu
lama mengidap insomnia dapat mengurangi daya ingat atau memori otak. Jika tidak
segera diatasi, pengidap insomnia akan menjadi pelupa dan pikun lebih dini.
Daya konsentrasi juga akan berkurang sehingga sering tidak fokus dalam
menghadapi beraktivitas. Selain itu, motivasi hidup juga akan berkurang dan
depresi semakin berkepanjangan.
Mengingat dampak sulit
tidur yang cukup serius, hal ini tak bisa diabaikan begitu saja. Untuk
mengatasi masalah tidak bisa tidur maka bisa dilihat penyebabnya terlebih
dahulu. Jika sudah diketahui penyebabnya maka mengatasi penyebab tersebut yang
menjadi penting untuk dilakukan.
Namun secara umum
beberapa hal yang bisa dilakukan untuk bisa tidur dengan nyenyak antara lain:
Membersihkan
tempat tidur
Sebelum tidur ada
baiknya memastikan bahwa ruang tidur atau tempat tidur dalam keadaan bersih.
Tempat tidur yang sudah dibersihkan akan lebih nyaman untuk dipakai sehingga
membuat seseorang mudah tidur. Sebaliknya tempat tidur yang tidak dibersihkan
bisa jadi sarang penyakit dan hewan-hewan kecil seperti semut dan nyamuk dapat
menggangu tidur Anda. Benda-benda yang tidak berkaitan dengan tempat tidur
harus disingkirkan sehingga tempat tidur memang benar-benar digunakan untuk
tidur saja.
Membersihkan diri
sebelum tidur
Selain tempat tidur,
maka diri sendiri juga perlu dibersihkan sebelum tidur. Buang air kecil, cuci
muka, cuci kaki, dan menggosok gigi perlu dilakukan sebelum tidur. Tubuh yang
bersih akan membuat kita menjadi segar dan siap untuk tidur lebih nyenyak.
Kebiasaan membersihkan diri sebelum tidur ini merupakan kebiasaan yang sehat
dan perlu rutin dilakukan.
Mengganti baju
Selain membersihkan
diri, mengganti baju dengan baju tidur juga bisa menjadi salah satu cara untuk
dapat tidur dengan lebih nyenyak. Baju tidur cenderung dingin dan menyerap keringat
sehingga nyaman untuk dipakai selama tidur.
Minum air putih
Meminum air putih
diperlukan bagi tubuh agar tubuh tetap bugar dan tidak dehidrasi. Daripada
meminum minuman seperti kopi atau sirup, minum air putih lebih dianjurkan.
Maka, minumlah air putih secukupnya sebelum tidur dan setelah bangun
tidur.
Makan malam
sebelumnya
Makan malam perlu
dilakukan agar perut tidak kosong, namun waktunya 2 jam sebelum waktu tidur.
Hal tersebut agar makanan dapat dicerna terlebih dahulu saat tubuh terbangun.
Menyelesaikan
masalah sebelum tidur
Jika di hari tersebut
kita memiliki sebuah masalah misalnya bertengkar dengan teman atau saudara maka
harus menyelesaikan masalah tersebut sebelum tidur. Kita bisa meminta maaf atau
memaafkan orang yang terlibat permasalahan dengan kita. Saat pikiran kita dan
hati kita lapang maka kita akan lebih mudah untuk tidur, berbeda saat kita
masih menyimpan permasalahan.
Olahraga teratur dan
terukur
Olahraga ringan antara
15 - 20 menit setiap pagi akan memperbaiki kualitas tidur secara signifikan.
Aktivitas fisik ini efektif membuat tidur lebih cepat dan nyenyak. Di samping
itu, kebiasaan terjaga di malam hari dan sulit tidur setelahnya,
berangsur-angsur akan berkurang. Cukup lakukan stretching atau peregangan
selama 5 menit, jogging 5 menit, dan senam 5 menit.
Bantuan medis
Jika masalah tidur Anda
begitu sulit diatasi mungkin Anda memerlukan bantuan terapis, dokter atau
psikiatri untuk mengatasinya. Segera hubungi tim medis untuk mengatasi masalah
ini sebelum menjadi masalah yang lebih serius.
Nah , bagaimana dengan
waktu tidur Anda? Usahakan untuk selalu tidur nyenyak ya . Karena tidur
berkualitas akan membuat Anda lebih bugar dan siap beraktivitas keesokan
harinya.
0 komentar:
Posting Komentar